Panduan Recording/Merekam Suara Gitar Akustik

Merekam suara gitar akustik tampaknya mudah. Anda hanya memerlukan mikrofon yang terhubung ke peralatan recording maupun komputer/laptop. Namun, ternyata tidak semudah itu karena hasil rekaman bisa jadi tidak sesuai dengan yang Anda inginkan. Masalah lainnya adalah suara lain di sekitar Anda ikut terekam. 

Supaya menghasilkan rekaman yang mendekati ideal maka Anda dapat mengikuti tips merekam gitar akustik berikut. 

Dimulai dari Ruangan untuk Rekaman

Pertama-tama, ada hal penting yang harus Anda ketahui. Ruangan yang akan Anda gunakan sebagai tempat recording suara gitar akustik nantinya akan berpengaruh terhadap pendekatan atau teknik recording apa yang akan Anda gunakan. 

Ruangan yang pendek merupakan ruang suara yang cerah, ruangan ini dapat memberikan vitalitas suara gitar. Penempatan mikrofon juga berpengaruh terhadap seberapa banyak keseimbangan instrumen. Ruangan yang tidak ideal dapat memunculkan trade off, yaitu suara yang tidak natural yang berfokus pada salah satu bagian instrumen. 

Baca juga: Jasa Interior Design Akustik Daerah Jabodetabek

Namun, jangan khawatir, gitar Anda itu sendiri merupakan yang paling penting, selain itu cara Anda bermain gitar juga berperan besar terhadap kualitas suara. Permainan yang bagus dapat menutupi gitar yang jelek, tetapi tidak sebaliknya. Namun, akan menjadi ideal jika keduanya bagus. 

Jika permainan dan suara gitar sudah sama-sama bagus, tetapi hasil rekaman terdengar buruk, Anda memang harus melakukan beberapa treatment pada ruangan. Hilangkan gema dengan menambahkan panel absorber maupun busa akustik. Jika ruangan kurang hidup maka Anda dapat menambahkan panel diffuser.

Penempatan Mikrofon Saat Recording Suara Gitar Akustik

Pada artikel ini, setiap mikrofon ditempatkan sekitar 30 cm di depan gitar. Semakin dekat jarak gitar dan mikrofon maka bagian gitar yang berada tepat di depan mikrofon lah yang akan terekam dan terdengar jelas. Sedangkan bagian gitar lainnya yang tidak berada di depan gitar suaranya akan tenggelam. 

5 Teknik Rekaman Gitar Akustik

Sekarang saatnya menentukan jenis suara seperti apa yang ingin Anda rekam dan bagaimana posisi duduk serta posisi mikrofon terhadap gitar agar menghasilkan suara tersebut. 

Anda mungkin tertarik: Daftar 10 Gitar Terunik Berbentuk Anti Mainstream

Dalam merekam suara gitar akustik  usahakan gunakan mikrofon khusus untuk recording studio, bukan mikrofon yang biasa digunakan untuk MC/pembawa acara maupun bernyanyi live.

1. Classic Mono - Neck/Body Joint

Banyak sound engineer secara default akan menggunakan posisi ini dengan alasan hasil rekamannya bagus. Untuk menyeimbangkan suara body gitar yang terdengar penuh dengan suara senar dan leher yang terdengar cemerlang. 

Berbagai macam warna suara dapat diperoleh dengan menggerakkan mikrofon ke samping untuk menyesuaikan keseimbangan. Menyesuaikan suasana dengan jarak juga mudah dengan fret yang memberikan referensi visual agar tidak menyimpang ke satu sisi saat melakukan penyesuaian. 

Posisi mikrofon: sedikit lebih tinggi dari gitar. Mikrofon agak dicondongkan ke arah gitar. Posisinya di tengah-tengah body dengan neck gitar (bukan posisi absolut, Anda dapat menggesernya). 

2. Alternative Mono - Lower Bout,Treble Side

Alternative mono adalah suara yang biasa dihasilkan pada rekaman-rekaman siaran yang menekankan pada kecepatan pengulangan versus eksperimen kreatif. 

Teknik ini menghasilkan suara yang lebih kering dan lebih keras daripada teknik lainnya, yang menghindari suara neck yang lemah atau suara lubang gitar yang membengkak. 

Posisi mikrofon: di akhir body  gitar/di sebelah kanan bridge, posisi tidak lebih tinggi dari gitar

3. Widescreen Stereo - Neck & Bridge

Apabila Anda ingin menghasilkan suara widescreen stereo maka Anda memerlukan dua buah mikrofon untuk recording suara gitar akustik

Beberapa orang mengatakan bahwa gitar akustik perlu “dibujuk” agar suaranya terdengar lebar, dan untuk melakukan hal tersebut berarti menjauh dari suara alami alat musik tersebut. Meskipun pengaturan ini dapat disebut sebagai pengaturan stereo AB, maksud pengaturan neck & bridge lebih dimaksudkan untuk menangkap dua bagian instrumen yang berbeda daripada rekaman stereo berdasarkan perbedaan waktu dari keseluruhannya. 

Oleh karena itu teknik rekaman ini mencakup seni dibandingkan fisika dengan suara yang jauh lebih luas daripada stereo sebenarnya. 

Posisi mikrofon 1: lurus dengan bridge (sesuaikan, tidak harus benar-benar lurus dengan bridge)

Posisi mikrofon 2: di tengah-tengah neck, posisi lebih rendah dibandingkan mikrofon 1 

4. Practical Stereo - M/S dari Bawah

Meskipun kelebaran suara dapat disesuaikan pada sinyal stereo apapun, teknik MS menerapkan esensi stereo dengan keuntungan karena satu mikrofon selalu diarahkan langsung ke tengah. 

Jika teknik lain dapat melewatkan satu titik permainan yang manis, rangkaian MS dapat ditempatkan secara tepat untuk suara seperti halnya mikrofon tunggal. 

Meskipun teknik MS sepenuhnya kompatibel dengan suara mono, keseimbangan subjektif dapat berubah dalam format ini. Hal ini karena sisi-sisinya menghilangkan secara mono. 

Posisi mikrofon 1: menghadap ke atas (langit-langit), di antara body dan neck 

Posisi mikrofon 2: menghadap ke bawah ke mikrofon 1 (posisi lebih tinggi dari mikrofon 1), di antara body dan neck

5. Sideways Stereo - Vertikal X/Y

Meskipun stereo sering digunakan untuk menghadirkan realisme, stereo mungkin digunakan dengan ukuran yang sama untuk sekadar memberikan semangat ekstra bagi kedua telinga pendengar. 

Teknik vertikal X/Y merupakan teknik recording suara gitar akustik untuk menghasilkan suara stereo tetapi tidak terlalu besar. Memindahkan susunan X/Y ke arah vertikal, dibandingkan dengan arah horizontal pada umumnya, dapat menambah kesan seolah-olah susunan tersebut “terselip” di tengah. 

Posisi mikrofon 1 & 2: saling berhadapan secara vertikal (satu menghadap ke kanan, satu menghadap ke kiri dan saling bertemu). Posisi terhadap gitar di hadapan bridge hingga sebagian neck. 

Satu Teknik untuk Merekam Suara Gitar Akustik

Para sound engineer memiliki berbagai pendekatan untuk recording gitar akustik. Teknik-teknik di atas hanyalah 5 di antara teknik-teknik yang bisa Anda gunakan. Meskipun hanya lima, tetapi merupakan dasar-dasar yang bagi teknik rekaman gitar akustik. 

Supaya hasil rekaman berkualitas, selalu lakukan rekaman pada ruangan yang telah dilengkapi dengan peredam suara dan panel akustik.  Anda bisa mendapatkan peredam suara dan panel akustik tersebut di MyStudio, hubungi WhatsApp kami untuk mendapatkannya. 

Follow Instagram, TikTok, dan subscribe Youtube kami untuk mendapatkan tips seputar akustik, musik, dan recording lainnya. Jangan lupa bagikan artikel ini kepada orang lain yang sedang kebingungan mencari cara merekam suara gitar akustik.